Bawaslu Kotim Ikuti Kick Off Orientasi PPPK Tahun 2025

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bertugas di lingkungan Bawaslu Kabupaten Kotawaringin Timur mengikuti kegiatan Kick Off Orientasi PPPK Bawaslu Tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring oleh Bawaslu Republik Indonesia, Kamis (21/8).

Kegiatan ini merupakan bagian penting dari proses pembinaan aparatur baru yang telah resmi diangkat menjadi PPPK. Acara pembukaan ditandai dengan arahan dari Sekretaris Jenderal Bawaslu RI, Ichsan Fuady, yang menekankan pentingnya peningkatan kapasitas, integritas, serta profesionalitas dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu di seluruh Indonesia.

Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Kotawaringin Timur, Supriady, menjelaskan bahwa orientasi PPPK bukan sekadar formalitas, melainkan kewajiban hukum yang diatur dalam berbagai regulasi, sesuai amanat Lembaga Administrasi Negara (LAN).

“Orientasi PPPK adalah proses pembelajaran yang terstruktur. Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi rangkaian pendidikan yang wajib diikuti setiap pegawai PPPK setelah resmi diangkat. Tujuannya agar mereka memahami peran, tugas, serta nilai-nilai dasar birokrasi sebagai aparatur negara,” ungkap Supriady.

Ia menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, para PPPK diharapkan dapat membangun sikap kerja yang profesional, menjunjung tinggi integritas, serta mampu beradaptasi dengan dinamika tugas pengawasan pemilu yang semakin kompleks.

Kegiatan orientasi PPPK memiliki arti strategis karena bukan hanya sebatas pengenalan lembaga dan sistem kerja, tetapi juga menjadi salah satu syarat penting dalam proses evaluasi dan perpanjangan kontrak kerja bagi PPPK.

Salah satu inovasi yang dihadirkan dalam orientasi PPPK tahun ini adalah penerapan Swajar PPPK, yaitu platform pembelajaran daring berbasis Massive Open Online Course (MOOC) yang dikembangkan oleh LAN. Melalui Swajar, peserta dapat mengakses berbagai materi pembelajaran secara fleksibel dan mandiri, mencakup nilai-nilai dasar ASN, kedudukan PPPK dalam birokrasi, kode etik, serta prinsip pelayanan publik.

Dengan adanya kegiatan ini, Bawaslu berharap seluruh PPPK di lingkungan lembaga mampu menunjukkan kinerja terbaiknya, menjadi aparatur yang berintegritas, serta berkontribusi nyata dalam mewujudkan pengawasan pemilu yang berkeadilan dan berkeadaban.